Daftar 22 Situs Dakwah Islam yang Diblokir

Daftar 22 Situs Dakwah Islam yang DiblokirBerdasarkan informasi yang didapatkan, baru-baru ini Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kemkominfo) baru saja merekomendasikan 19 website yang harus diblokir oleh Internet Service Provider (ISP).

19 website tersebut, dilaporkan terlebih dahulu oleh Badan Nasional Penanggulangan Terorisme (BNPT) ke Kemkominfo melalui surat dengan nomor 149/K.BNPT/3/2015 tentang situs/website radikal.

Pemblokiran website tersebut, dibenarkan oleh Kepala Humas Kemkominfo, Ismail Cawidu. "Ya, ini usul BNPT untuk minta ditindaklanjuti," ujarnya saat dihubungi Merdeka.com, (30/3).

Bahkan, kata dia, ada tambahan tiga website lagi yang harus diblokir oleh ISP. Jadi, total ada 22 website. "Ada tambahan tiga lagi. Total 22 website," ujarnya. Dirinya menjelaskan bahwa pemblokiran ini disinyalir mengandung konten negatif. "Ya akan diblokir ISP. Alasannya, karena menurut BNPT website-website tersebut mengandung faham kekerasan dan radikalisme," ungkapnya.

Adapun website yang harus diblokir ISP:

1. mshoutussalam.com
2. azzammedia.com
3. Indonesiasupportislamicstate.blogspot.com
4. arrahmah.com
5. voa-islam.com
6. ghur4ba.blogspot.com
7. panjimas.com
8. thoriquna.com
9. dakwatuna.com
10. kafilamujahid.com
11. an-najah.net
12. muslimdaily.net
13. hidayatullah.com
14. salam-online.com
15. aqlislamiccenter.com
16. kiblat.net
17. dakwahmedia.com
18. muqawammah.com
19. lasdipo.com
20. gemaislam.com
21. eramuslim.com
22. daulahislam.com

Salah satu situs yang masuk daftar blokir Direktorat Jenderal (Ditjen) Aplikasi Informatika, Kementerian Komunikasi dan Informasi (Kemenkominfo) adalah lasdipo.com. Rencana pemblokiran tersebut dilakukan Kemenkominfo atas permintaan BNPT lantaran situs itu berkaitan dengan pendukung Islamic State Iraq Suriah (ISIS).

Dalam situs Lasdipo di bagian paling atas sebelah kanan ada tulisan "Matang dalam Rencana Jeli dalam Bertindak". Di dalam situs tersebut juga ada semacam running teks yang kalimatnya bernuansa membakar semangat, salah satunya adalah "SAATNYA RAPATKAN BARISAN...!!!". Ada juga kalimat-kalimat yang menyerukan kewaspadaan terhadap salah satu golongan keagamaan.

Secara umum, di dalam situs tersebut berisikan tulisan-tulisan yang menunjukkan ketidak puasan terhadap kondisi yang terjadi saat ini di antaranya, "Wasekjen MUI: Bubarkan Saja Densus 88 yang Sudah di Luar Batas Prikemanusiaan," ada lagi "Tomy Soeharto: PKI-lah yang Mengatur Negeri Ini!," dan masih banyak lagi yang lainya.

Rencama pemblokiran situs yang diduga mengajarkan Islam radikal itu menuai protes dari berbagai macam kalangan. Salah satunya Dosen Jurnalistik, Fakultas Dakwah dan Komunikasi UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta, Hamdan Daulay yangmenilai rencana pemerintah memblokir beberapa situs media Islam merupakan langkah mundur kebebasan berekspresi.

Pemerintah sudah melanggar kebebasan berekspresi yang padahal sudah diatur dalam undang-undang. Hingga kini, beberapa situs masih bisa diakses, meski kadang waktu situsnya sudah dalam status diblokir.