Roti adalah makanan berbahan dasar utama tepung terigu dan air, yang difermentasikan dengan ragi, tetapi ada juga yang tidak menggunakan ragi. Namun kemajuan teknologi manusia membuat roti diolah dengan berbagai bahan seperti garam, minyak, mentega, ataupun telur untuk menambahkan kadar protein di dalamnya sehingga didapat tekstur dan rasa tertentu.
Roti termasuk makanan pokok di banyak negara Barat. Roti adalah bahan dasar pizza dan lapisan luar roti lapis. Roti biasanya dijual dalam bentuk sudah diiris, dan dalam kondisi "fresh" yang dikemas rapi dalam plastik. Dalam beberapa budaya, roti dipandang sangat penting sehingga menjadi bagian ritual keagamaan. Ada banyak jenis roti: biskuit, scone, baguette, bagel, tortilla, pita, lavash, pretzel, donat.
Baguette (pengucapan: /bəˈɡɛt/) adalah roti yang bentuknya lain dari roti lainnya yaitu panjang dan ukurannya yang besar, dan sangat renyah. Diameter standar baguette kira-kira 5 atau 6 cm, tetapi panjangnya dapat mencapai 1 meter. Roti ini memiliki berat 250 gram.
Baguette berasal dari bahasa Perancis yang berarti roti tawar. Roti yang berbentuk bulat panjang, berdiameter 5-6 cm dengan panjang 65 cm ini memiliki tekstur agak keras. Di Indonesia, roti ini disebut dengan roti tongkat. Rasa dari roti baguette ini sendiri adalah tawar, bertekstur keras di bagian luar tetapi tetap lembut di bagian dalam, sehingga remahnya sedikit. Tekstur khas dari baguette ini disebabkan proses pemangganan yang khas pula.
Pada awal pemangganan diproses pada suhu yang sangat tinggi sehingga terbentuk kerak (crust) di bagian permukaan roti. Pembentukan kerak inilah yang menghambat hilangnya air, sehingga bagian dalam roti akan tetap lembut. Selanjutnya, pemanggangan dilakukan pada suhu normal, sampai matang.