Agus Dermawan membentuk geng Boel Tacos. Anggotanya anak-anak. Polisi mengetahui arti Boel Tacos dari A. "Geng itu namanya Boel Tacos," kata Direktur Reserse Kriminal Umum Polda Metro Jaya Kombes Krishna Murti di Mapolda Metro Jaya, Jakarta Selatan, Jumat (9/10/2015).
Anggota Boel Tacos rata-rata berusia di bawah 13 tahun. Mereka biasa berkumpul di sebuah bedeng, tempat tinggal Agus. Mereka kumpulin uang Rp20 ribu, Rp30 ribu, dan Rp50 ribu, untuk urunan dan Koordinatornya Agus. Polisi memeriksa anak-anak geng Boel Tacos dan menemukan bukti tentang Agus terhadap T, perempuan usia 15 tahun. Saat itu, T menginap di bedeng Agus. "Ada lagi U bercerita pada T, bahwa saudari Y keadaannya lebih menyedihkan.
Geng Boel Tacos Terkenal di Kp Rawa Lele, Bedeng Agus Jadi Tempat Kumpul. Para anak-anak yang sering berkumpul di rumah bedeng Agus tersangka menamakan dirinya Boel Tacos. Warga di sekitar bedeng pun mengaku sering mendengar nama tersebut. "Sering dengar terkenal itu. Tapi saya enggak tahu arti nama itu," ujar Yeyen di saat berbincang di depan bedeng, Jumat (9/10/2015). Yeyen mengatakan, setiap harinya bedeng yang dulunya menjual makanan dan minuman itu ramai dipenuhi anak-anak berusia tanggung.
Di bedeng tersebut mereka diduga kuat mengunakan. "Warga udah sering mendengar, tapi karena kita enggak bisa buktikan, jadi diam saja," ujar Yeyen. Yeyen sendiri tidak menyangka, Agus merupakan pelaku. Kalau dia keluar masuk penjara warga pada tahu," tutup Yeyen. Polisi telah menetapkan Agus sebagai tersangka terhadap bocah T berumur 15 tahun. Bedeng milik Agus pun diberi garis polisi. Keterkaitan Agus dengan pembunuhan bocah di dalam kardus tengah didalami.