Daftar 13 Kecelakaan Pesawat Terbesar Indonesia

Daftar 13 Kecelakaan Pesawat Terbesar di IndonesiaPesawat Boeing 737-500 SJ182 milik Maskapai penerbangan Sriwijaya Air yang mengangkut 62 penumpang rute Jakarta-Pontianak jatuh pada Sabtu, 9 Januari 2021. Pesawat lepas landas pukul 14.36 WIB, kemudian hilang kontak pada 14.40 WIB dan diduga mengalami kecelakaan di Perairan Kepulauan Seribu. Sebelumnya ada beberapa kecelakaan besar di dunia penerbangan Indonesia, berikut daftar kecelakaan pesawat terbesar di Indonesia : - 29 Oktober 2018 : Pesawat Lion Air JT 610 yang berangkat dari Jakarta menuju Pangkan Pinang jatuh di area perairan Karawang, Jawa Barat. Sebanyak 189 orang penumpang tewas. - 28 Desember 2014 : Pesawat Air Asia dengan nomor penerbangan QZ8591 yang terbang dari Surabaya ke Singapura mengalami kecelakaan. Puing-puing pesawat dan tubuh manusia ditemukan dua hari berselang. Sebanyak 162 penumpan dan awak pesawat dinyatakan tewas. - 1 Januari 2007 : Pesawat Adam Air penerbangan 574 jurusan Surabaya - Manado jatuh di Selat Makassar dan masuk ke kedalaman lebih dari 2.000 meter. Sebanyak 102 penumpang dan awak pesawat tak terselamatkan. - 5 September 2005 : Pesawat Mandala Airlines penerbangan RI 091 gagal lepas landas dari Bandara Polonia, Medan. Pesawat yang dijadwalkan menuju Jakarta tersebut menerobos pagar bandara dan menabrak perumahan penduduk di Jl. Jamin Ginting, Medan. Sebanyak 100 penumpang pesawat tewas, hanya 17 yang selamat. Sementara korban dari masyarakat disebut 41 orang dinyatakan tewas. - 30 November 2004 : Pesawaat Lion Air penerbangan 538 yang berangkat dari Jakarta tergelincir saat mendarat di Bandara Adi Sumarmo, Surakarta. Dalam kecelakaan tersebut 26 penumpang tewas dan 142 lainnya mengalami luka-luka. - 19 Desember 1997 : SilkAir Penerbangan 185 adalah layanan penerbangan komersial rutin maskapai penerbangan SilkAir dari Bandara Internasional Soekarno-Hatta, Jakarta, Indonesia ke Bandara Changi, Singapura. Pada tanggal 19 Desember 1997, sekitar pukul 16:13 WIB, pesawat Boeing 737-300 yang melayani rute ini mengalami kecelakaan jatuh di atas Sungai Musi, Palembang, Sumatera Selatan. Seluruh 104 orang yang ada di dalamnya (97 penumpang dan 7 awak kabin) tewas, termasuk pilot Tsu Way Ming dan kopilot Duncan Ward. - 26 September 1997 : Pesawat Garuda Indonesia penerbangan 152 jurusan Jakarta-Medan jatuh di desa Buah Nabar, Sumatera Utara. Seluruh penumpang dan awak pesawat yang berjumlah 234 orang tewas. Kecelakaan ini tercatat sebagai kecelakaan pesawat dengan jumlah korban jiwa terbanyak di Indonesia hingga saat ini. - 24 Juli 1992 : Pesawat Mandala Airlines penerbangan 660 menabrak Bukit Inahau saat akan mendarat di Bandar Udara Pattimura, Ambon. Seluruh penumpang dan awak pesawat yang berjumlah 70 orang tewas. - 20 Maret 1982 : Pesawat Garuda Indonesia jenis Fokker F-28 PK-GVK mendarat dalam cuaca hujan lebat, mengalami overrun dan tercampak ke areal persawahan di luar Bandara Branti, Bandar Lampung, Indonesia. 4 awak dan 23 penumpang tewas. - 11 Juli 1979 : Sebuah pesawat Fokker F-28 Garuda Indonesia terlibat musibah pada 11 Juli 1979. Pesawat bernama Mamberamo itu dalam penerbangan dari Bandara Talang Betutu (Lampung) menuju Medan dipiloti Kepten A.E. Lontoh menabrak dinding Gunung Pertektekan, anak Gunung Sibayak dalam pendekatan untuk mendarat di Bandara Polonia, Medan. 4 awak dan 57 penumpangnya tewas. - 29 Maret 1979 : Pesawat Twin Otter Merpati Nusantara Airlines jatuh di Gunung Tinombala dalam perjalanan dari Palu ke Tolitoli, Sulawesi Tengah, dengan 13 orang korban tewas. - 4 Desember 1974 : Pesawat Martin Air yang disewa Garuda Indonesian untuk penerbangan haji jatuh saat akan mendarat di bandar udara Kolombo, Sri Lanka, dan menyebabkan 191 korban tewas. - 22 April 1974 : Kecelakaan pesawat registrasi N446PA Boeing 707 Pan American World yang menabrak gunung di Bali, lima menit menjelang mendarat di bandar udara Ngurah Rai. Tragedi 22 April 1974 itu menelan korban 107 orang tewas.